Tari Saman adalah sebuah tarian suku Gayo yang biasa ditampilkan untuk merayakan peristiwa-peristiwa penting dalam adat. Syair dalam tarian Saman mempergunakan bahasa Arab dan bahasa Gayo.
Selain itu biasanya tarian ini juga ditampilkan untuk merayakan kelahiran Nabi Muhammad SAW.
Dalam beberapa literatur menyebutkan tari Saman di Aceh didirikan dan
dikembangkan oleh Syekh Saman, seorang ulama yang berasal dari Gayo di Aceh Tenggara.
Tari saman merupakan salah satu media untuk pencapaian pesan (dakwah). Tarian ini mencerminkan pendidikan, keagamaan, sopan santun, kepahlawanan, kekompakan dan kebersamaan.
Sebelum saman dimulai yaitu sebagai mukaddimah atau pembukaan, tampil
seorang tua cerdik pandai atau pemuka adat untuk mewakili masyarakat
setempat (keketar) atau nasihat-nasihat yang berguna kepada para pemain
dan penonton.
Lagu dan syair
pengungkapannya secara bersama dan kontinu, pemainnya terdiri dari
pria-pria yang masih muda-muda dengan memakai pakaian adat. Penyajian
tarian tersebut dapat juga dipentaskan, dipertandingkan antara group
tamu dengan grup sepangkalan (dua grup). Penilaian ditititk beratkan
pada kemampuan masing-masing grup dalam mengikuti gerak, tari dan lagu
(syair) yang disajikan oleh pihak lawan. (id.wikipedia.org)
voanews.com - Ayi Sarjev mengatakan, “Itu semacam kesadaran kolektif, bahwa Tari
Saman perlu ada ekstrakurikuler (kurikulum) di semua sekolah-sekolah
yang ada di Aceh."
Sebelumnya, kepada pers di Banda Aceh (27/11), Wakil Gubernur Aceh
Muhammad Nazar mengatakan, setelah ditetapkan sebagai warisan budaya
dunia oleh UNESCO, pemerintah Aceh berinisiatif agar Tari Saman masuk
dalam kegiatan ekstrakurikuler di lembaga pendidikan formal dan
nonformal, termasuk sekolah-sekolah jurusan seni budaya dan perguruan
tinggi.
Sementara, Pengakuan UNESCO atas seni budaya Tari Saman disampaikan
pekan ini dalam Sidang ke-6 Komite Antar-Pemerintah untuk Pelindungan
Warisan Budaya tak benda (intangible) UNESCO.
Pihak Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mengatakan, melalui
sidang itu, seni budaya Tari Saman dari Provinsi Aceh resmi masuk ke
dalam Daftar Warisan Budaya Takbenda yang Memerlukan Pelindungan
Mendesak dari UNESCO.
photo oleh: dreamindonesia.wordpress.com
0 komentar:
Posting Komentar